Tanpa Perubahan "Nias Akan Semakin Tertinggal"

Thu, 10/11/2005 09:36:32 | Perlindungan Hulu (Jakarta)

Nias Semakin Tertinggal

---

Ref: niasisland.com/Haniha Ira, Fri, 28/10/2005 15:17:17

Jakarta (NiasIsland.Com)

Apa yang terlintas dibenak kita kalau teringat dengan Nias....? sebagai Putra/putri Nias tentu kita sedih. kenapa..? dulu Pulau Nias itu terkenal sampai kemanca negara, terkenal dengan budaya, tempat pariwisata, adat istiadat dan masih banyak yang lainnya namun semua itu tidak bertahan lama, hanya seumur jagung kata orang-orang, kenapa...? Karena tidak pernah dikelolah dengan baik, pemimpinnya hanya mementingkan kepentingan pribadi saja dan tidak pernah memikirkan kemajuan Pulau Nias itu sendiri dalam jangka panjang, yang dikedepankan adalah KKN mementingkan kepentingan kaumnya sendiri serta berusaha semaksimal mungkin untuk bertahan pada jabatannya ,terakhir-terakhir ini kasus korupsi yang dikabarkan melibatkan pejabat nias sampai sekarang pun belum ada hasilnya. Kenapa...? Mari kita tanyakan kepada PN dan kejaksaan kita yang ada di Nias.

Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir Nias bisa dikatan belum ada perkembangan yang berarti, sarana dan prasarana masih belum memadai, terlebih lagi setelah dilanda bencana yang menelan ribuan jiwa, rasanya nias saat ini dalam keterpurukan, kita jangan munafik bahwa Nias saat ini jauh tertinggal dibanding dengan daerah lain.semua ini menjadi tantangan bagi kita baik yang ada di Pulau Nias saat ini dan apalagi yang berada diluar nias, kita jangan menutup mata dan telinga marilah kita membangun nias itu kembali.

Pada tahun 2006 mendatang akan diadakan pemilihan kepala daerah khususnya kabupaten Nias induk, dan di Nias Selatan bulan Nopember tahun ini. Siapapun yang akan terpilih jangan hanya mementingkan kedudukan, jangan hanya ada kata membangun pada saat kampanye namun setelah terpilih semua menjadi terlupakan, jangan mencari makan diatas kepala saudara sendiri, karena itulah yang terjadi selama ini.

Salah satu contoh yang nyata ketertinggalan pulau Nias saat ini adalah banyaknya putra/putri Nias yang keluar dari pulau Nias hanya untuk mencari nafkah di negeri orang. Misalnya saja ribuan orang Nias ada di Sibolga, Tarutung, Torganda, dan masih banyak di tempat lain. Apa sebenarnya yang menjadi tujuan...? hanya satu yaitu, mencari nafkah, sekarang kalau kita pulang ke Nias sampai di kampung halaman yang kita temukan hanyalah orang tua yang sudah lanjut umur sedangkan yang masih muda sudah pergi marantau. Kenapa yang masih muda itu pergi? Alasan yang kita dapatkan sangat beragam mulai dari pendapatan yang kurang, penghasilan yang tidak seimbang dan lain-lain.

Kalau kita pikirkan memang benar, contoh yang sangat kecil: sebuah keluarga yang ada dikampung mempunyai anggota keluarga 4 orang, setiap hari menyadap karet dengan hasil 5 kg dan kalau dijual ia akan mendapatkan uang 20.000 anaknya satu orang yang sekolah di tingat SD. cukupkah uang tersebut memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas? Tentu tidak. Apa lagi kalau musim hujan datang mereka mendapatkan uang dari mana? Lain halnya di kota besar tiada hujan mereka tetap mendapakan uang dengan cara narik becak jadi buruh dan sebagainya.

Kita memang tahu potensi Nias itu sangat besar tempat pariwisata sangat banyak, hasil bumi, dan laut juga cukup besar tapi kenapa kita tidak bisa memanfaatkannya? Alasan juga cukup banyak SDM kurang, Sarana dan prasarana tidak ada dll. benarkah demikian? tidak semua benar. orang nias ada yang Profesor, DR,Ir, dan bahkan banyak yang ada di luar negeri tapi kenapa pulau nias tercinta itu tidak maju? Karena siapapun yang menjadi pimpinan, selalu megutamakan kepentingannya sendiri.

Ya’ahowu!

Perlin. Hulu.